Saturday 21 September 2013

Belajar Membuat Tusuk Rantai *Crochet

Mukaku berseri merah, entah menahan malu atau bahagia.
Pikiran terbaikku mengatakan,
Optimislah dan percaya dirilah,
Memang aku lakukan itu,
Untuk menangis sudah terlambat,
Ibuku...maafkan anakmu ini.

Yup, sudah tiga hari paket pembelian dari Mba Nung sudah diterima. Antara semangat dan kenyataan belum pernah pegang hookpen sama sekali. Dari teman-teman blogger, ada Mba Iprih yang punya Cova Collection dan Mba Rini Uzagen...hm,menyemangatinya keren.

Jadi mau enggak mau aku harus belajar *yup, belajar sama siapa lagi kalau bukan dari semangatnya mereka, youtube by Dini Santi juga belajar mengendalikan emosi serta mengistiqomahkan niat.

Baiklah, pelajaran pertama adalah Tusuk Rantai. Nangis, sesek dadaku dan tangan gemeteran itulah awal pertama merajut. Maafkan aku ibu...dan setelah jadi aku langsung telepon ibu, hua...pingin pulang ke Cilacap, mau belajar dan bilang ibu...aku mengikutimu.

Alhamdulillah ada Mba Lina teman blogger yang tinggal di negeri Jiran menyatakan bahwa beliau juga belajar otodidak. Yeaaah sekarang aku punya prinsip.
Apa yang dilakukan dengan niat dan sungguh-sungguh, Inza Allah ada hasilnya.
 Jadi sampai hari ketiga amsih tusuk rantai dengan sedikit-sedikit tusuk tunggal atau Single Crochet, tapi belum bisa *yup semangat lagi.


Ada fotonya perdana menggunakan HP untuk dipamerkan kepada Mba iprih dan teman-teman di medsos *heheee.

1 comment: